Dugaan Kebocoran Pipa PDAM di Indramayu Sebabkan Genangan, Pengendara Terganggu

Indramayu, pillardemokrasi.com – Diduga pipa milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) unit Patrol mengalami kebocoran, mengakibatkan genangan air di Jalan Kopyah Bugis, Kecamatan Anjatan, Minggu (15/12/2024). Genangan ini mengganggu arus lalu lintas, terutama bagi pengendara roda dua yang harus lebih waspada saat melintas.

Lokasi kebocoran dilaporkan tidak jauh dari tempat pengolahan bahan baku air PDAM di Desa Salamdarma. Kejadian ini menimbulkan keresahan di kalangan pengguna jalan. Salah satu pengendara motor, Sudi (42), mengaku sempat terkejut melihat adanya genangan air tersebut. Awalnya, ia mengira air itu berasal dari luapan sungai kecil di sekitar lokasi. “Saya kira dari luapan sungai, tapi ternyata sungainya kering. Jadi kemungkinan besar dari pipa PDAM,” ujarnya.

Pengendara lain juga mengeluhkan situasi tersebut. Menurut mereka, genangan air bisa memicu kecelakaan jika pengendara tidak berhati-hati. “Kalau malam hari, genangan ini tidak terlihat jelas, apalagi kalau lampu kendaraan redup. Sangat membahayakan,” ujar Edi (35), pengendara lainnya.

Sampai berita ini diturunkan, pihak PDAM belum memberikan keterangan resmi terkait penyebab kebocoran maupun langkah penanganannya. Kondisi ini memicu desakan dari masyarakat agar pihak PDAM segera bertindak memperbaiki kebocoran.

Warga setempat, Wahyu (50), mengungkapkan bahwa genangan air di lokasi tersebut sudah terlihat sejak pagi. Menurutnya, aliran air cukup deras sehingga tak menutup kemungkinan kebocoran terjadi pada pipa utama. “Airnya cukup deras, ini bukan rembesan kecil. Warga khawatir jika dibiarkan, kerusakan bisa makin parah,” katanya.

Kejadian kebocoran pipa PDAM bukan pertama kali terjadi di wilayah Indramayu. Warga berharap kejadian serupa tidak terus berulang. “Kalau sudah bocor begini, bukan cuma jalan yang rusak, tapi aliran air ke rumah-rumah juga terganggu,” keluh seorang warga.

Pihak PDAM diharapkan segera memberikan penjelasan dan mengambil langkah cepat untuk memperbaiki pipa bocor tersebut. Masyarakat khawatir jika dibiarkan terlalu lama, selain mengganggu aktivitas pengendara, kebocoran ini juga dapat mengakibatkan pemborosan air bersih yang seharusnya dialirkan ke pelanggan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *